Lalu Yesus memanggil orang banyak dan berkata, “Kalian semua dengarkanlah Aku dan berusahalah untuk mengerti: Apa pun yang kita masukkan ke dalam mulut tidak membuat kita najis di mata Allah. Tetapi apa yang keluar dari mulut kita, itulah yang menentukan najis atau tidaknya kita di mata Allah.” Lalu kami murid-murid-Nya datang kepada-Nya dan berkata, “Apakah Engkau tahu bahwa orang Farisi tersinggung karena perkataan-Mu itu?” Tetapi Yesus menjawab, “Setiap tumbuhan yang tidak ditanam oleh Bapa-Ku yang di surga akan dicabut sampai ke akar-akarnya. Kita tidak usah pedulikan orang-orang Farisi itu! Mereka seperti orang buta yang menuntun sesama orang buta. Tentu saja kedua-duanya akan jatuh ke dalam lubang.” Petrus berkata, “Guru, jelaskanlah kepada kami arti kiasan tentang kenajisan tadi.” Jawab Yesus, “Kalian juga belum mengerti?! Tentu kalian tahu bahwa setiap makanan yang masuk melalui mulut turun ke dalam perut, lalu keluar melalui pembuangan air besar. Tetapi yang keluar dari mulut, yaitu perkataan, berasal dari hati. Itulah yang menentukan apakah seseorang najis atau tidak di mata Allah. Karena dari dalam hatilah berasal semua pikiran jahat, termasuk pikiran untuk membunuh, berzina, berbagai dosa percabulan, mencuri, berbohong, dan menjelekkan orang. Hal-hal seperti itulah yang membuat orang najis! Bukan karena dia tidak membasuh tangan sebelum makan.”
Baca Matius 15
Dengarkan Matius 15
Berbagi
Bandingkan Semua Versi: Matius 15:10-20
Simpan ayat, baca luring, tonton klip pengajaran, dan lainnya!
Beranda
Alkitab
Rencana
Video