2 Timotius 3:1-8
2 Timotius 3:1-8 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)
Anakku, sadarilah bahwa pada zaman terakhir sekarang ini, kita pasti mengalami banyak kesulitan. Banyak orang akan mengasihi dirinya sendiri, cinta uang, sombong, suka memuji diri, suka menghina orang lain, durhaka kepada orangtua, tidak tahu berterima kasih, mengabaikan Allah, tidak mengasihi orang lain, tidak mau memaafkan, suka menjelek-jelekkan orang, tidak bisa menguasai diri, bersifat kasar dan kejam, serta membenci segala sesuatu yang baik. Orang-orang pada zaman terakhir ini suka berkhianat, tidak berpikir panjang, tinggi hati dan menganggap diri lebih penting daripada orang lain, juga lebih mencintai kesenangan duniawi daripada Allah. Memang, di depan orang mereka berlagak saleh, tetapi mereka tidak sungguh-sungguh ingin mengenal Allah ataupun diubahkan oleh kuasa-Nya! Jauhkanlah dirimu dari orang-orang seperti itu. Karena orang-orang macam itulah yang mengaku-ngaku sebagai guru agama supaya diundang masuk ke rumah-rumah orang lain. Lalu mereka menipu dan menjerat perempuan-perempuan yang belum dewasa secara rohani dan terlalu cepat percaya apa saja. Maksud saya, perempuan yang mempunyai beban dosa yang sangat berat karena mereka membiarkan dirinya terbawa ke sana kemari oleh segala macam keinginan. Perempuan seperti itu selalu bersedia belajar tentang hal-hal rohani, tetapi mereka tidak mampu membedakan ajaran benar dan ajaran palsu. Sedangkan ‘guru-guru agama’ tadi sama seperti Yanes dan Yambres yang melawan Musa. Pikiran mereka sudah bengkok dan selalu melawan ajaran yang benar. Ajaran yang mereka percayai sebenarnya tidak masuk akal.
2 Timotius 3:1-8 Firman Allah Yang Hidup (FAYH)
TIMOTIUS, engkau harus tahu bahwa pada hari-hari sebelum akhir dunia akan ada banyak kesukaran. Orang hanya akan mencintai uang serta dirinya sendiri; mereka akan angkuh dan membanggakan diri, mengejek Allah dan memberontak orang tua; tidak tahu berterima kasih kepada siapa pun dan tidak menghormati hal-hal suci. Mereka akan tanpa cinta dan tak kenal ampun; mereka memfitnah orang lain, dan kebejatan bagi mereka menjadi soal biasa. Mereka akan bersifat kasar dan kejam dan membenci apa yang baik. Mereka akan mengkhianati teman-teman mereka; mereka pemarah, besar kepala, dan lebih suka berfoya-foya daripada berbakti kepada Allah. Memang, mereka akan mempertahankan penampilan luar dari iman, tetapi akan menolak kekuatan batiniahnya. Jauhilah orang-orang semacam itu. Mereka adalah orang-orang yang dengan cerdiknya menyelinap ke dalam rumah orang lain, bergaul dengan perempuan-perempuan bodoh yang penuh dosa, serta mengajarkan doktrin-doktrin baru kepada mereka. Perempuan-perempuan semacam itu selalu mengikuti guru-guru baru, tetapi mereka tidak pernah mengerti kebenaran. Dan guru-guru sesat ini menentang kebenaran, sama seperti Yanes dan Yambres menentang Musa. Mereka berpikiran kotor dan terputar-balik, serta sudah murtad dari iman Kristen.
2 Timotius 3:1-8 Perjanjian Baru: Alkitab Mudah Dibaca (AMD)
Ingatlah ini: banyak kesulitan yang akan terjadi pada akhir jaman. Orang-orang akan mencintai diri mereka sendiri dan uang. Mereka akan berbangga dan menyombongkan dirinya. Mereka melecehkan orang dengan penghinaan. Mereka tidak mematuhi orang tua, tidak tahu berterima kasih dan tidak peduli terhadap Allah. Mereka tidak akan mengasihi orang lain, tidak mau mengampuni. Mereka suka memfitnah orang lain dan tidak dapat mengendalikan diri. Mereka sangat kejam dan membenci hal-hal yang baik. Orang-orang akan berbalik memusuhi teman-teman mereka. Mereka akan melakukan hal-hal bodoh tanpa memikirkan akibatnya, angkuh dan lebih mencintai kesenangan dunia daripada mengasihi Allah. Mereka berpura-pura menghormati Allah, tetapi mereka menolak kuasa yang membuat mereka benar-benar beribadah kepada-Nya. Jauhilah orang-orang seperti ini! Sebagian dari mereka masuk ke rumah-rumah dan memikat perempuan-perempuan lemah, yang hidupnya penuh dengan dosa. Perempuan-perempuan ini dituntun ke dalam dosa oleh hal-hal yang mereka ingini. Perempuan-perempuan ini selalu ingin belajar sesuatu yang baru, tetapi mereka tidak pernah bisa mengerti dengan jelas tentang kebenaran. Sama seperti Yanes dan Yambres yang melawan Musa, orang-orang ini juga melawan kebenaran. Pikiran mereka kacau. Iman miliki dan ajaran mereka tidak ada gunanya.
2 Timotius 3:1-8 Alkitab Terjemahan Baru (TB)
Ketahuilah bahwa pada hari-hari terakhir akan datang masa yang sukar. Manusia akan mencintai dirinya sendiri dan menjadi hamba uang. Mereka akan membual dan menyombongkan diri, mereka akan menjadi pemfitnah, mereka akan berontak terhadap orang tua dan tidak tahu berterima kasih, tidak mempedulikan agama, tidak tahu mengasihi, tidak mau berdamai, suka menjelekkan orang, tidak dapat mengekang diri, garang, tidak suka yang baik, suka mengkhianat, tidak berpikir panjang, berlagak tahu, lebih menuruti hawa nafsu dari pada menuruti Allah. Secara lahiriah mereka menjalankan ibadah mereka, tetapi pada hakekatnya mereka memungkiri kekuatannya. Jauhilah mereka itu! Sebab di antara mereka terdapat orang-orang yang menyelundup ke rumah orang lain dan menjerat perempuan-perempuan lemah yang sarat dengan dosa dan dikuasai oleh berbagai-bagai nafsu, yang walaupun selalu ingin diajar, namun tidak pernah dapat mengenal kebenaran. Sama seperti Yanes dan Yambres menentang Musa, demikian juga mereka menentang kebenaran. Akal mereka bobrok dan iman mereka tidak tahan uji.
2 Timotius 3:1-8 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)
Ingatlah ini: Pada hari-hari terakhir akan ada banyak kesusahan. Manusia akan mementingkan dirinya sendiri, bersifat mata duitan, sombong dan suka membual. Mereka suka menghina orang, memberontak terhadap orang tua, tidak tahu berterima kasih, dan membenci hal-hal rohani. Mereka tidak mengasihi sesama, tidak suka memberi ampun, mereka suka memburuk-burukkan nama orang lain, suka memakai kekerasan, mereka kejam, dan tidak menyukai kebaikan. Mereka suka mengkhianat, angkuh dan tidak berpikir panjang. Mereka lebih suka pada kesenangan dunia daripada menuruti Allah. Meskipun secara lahir, mereka taat menjalankan kewajiban agama, namun menolak inti dari agama itu sendiri. Jauhilah orang-orang yang seperti itu. Ada di antara mereka yang sudah menyusup ke rumah-rumah, lalu memikat wanita-wanita lemah yang punya banyak sekali dosa dan dikuasai oleh macam-macam keinginan. Wanita-wanita itu terus-menerus minta diajar, tetapi tidak pernah dapat mengenal ajaran yang benar dari Allah. Sebagaimana Yanes dan Yambres melawan Musa dahulu, demikianlah juga orang-orang tersebut melawan ajaran dari Allah. Pikiran mereka sudah rusak, dan iman mereka sudah kandas.