AMAN DALAM KENDALI ALLAHSampel
Berjalan Bersama Yesus
Kisah pelayaran Yesus bersama dengan murid-murid-Nya ke seberang danau menunjukkan bahwa Dia adalah Tuhan atas semesta. Karena dalam peritiwa itu, tercatat perkataan dan perbuatan kuasa-Nya sangat nyata. Ada beberapa hal yang dapat kita renungkan melalui kisah ini.
Pertama, Hidup bisa digambarkan seperti sebuah perjalanan atau pelayaran. Tuhan Yesus tidak pernah menjanjikan perjalanan hidup tanpa hambatan atau pelayaran tanpa badai, tapi Ia menjanjikan penyertaan sepanjang perjalanan itu. Seperti apa yang Ia katakan di ayat sebelumnya, "Marilah kita bertolak ke seberang danau.." (Luk. 8:22). Tuhan katakan, tujuannya adalah seberang danau, bukan tenggelam di tengah danau. Memang kita tidak akan pernah bisa memprediksi apa yang akan terjadi di tengah perjalanan, namun janji Tuhan yang pasti adalah bahwa kita akan tiba di tujuan akhir bersama dengan Dia. Bukankah ini sebuah jaminan yang berharga? Bahwa apapun yang kita alami di tengah perjalanan, Tuhan tidak akan pernah meninggalkan kita seorang diri. Sekali lagi, Ini menunjukkan bahwa Dia adalah Allah Imanuel, Allah yang menyertai setiap langkah hidup kita.
Kedua, mari taruh iman disetiap langkah kaki kita. Hanya oleh iman, kita bisa melihat perbuatan-perbuatan Allah. Nyalakan kokbaran api iman itu dalam keputusan demi keputusan yang kita buat. Tetapi ada hal yang perlu diperhatikan, iman tidak selalu membuat kita lepas dari badai kehidupan, karena justru melalui badai itulah Tuhan ingin membentuk iman kita semakin kuat. Alkitab mencatat, bahwa tanpa iman tidak mungkin kita berkenan di hadapan Allah (Ibr. 11:6).
Ketiga, tetaplah tenang karena disitulah letak kekuatan kita (Yes. 30:15). Badai dalam hidup seringkali membuat kita panik, bingung, bahkan tidak jarang pada akhirnya kita mengambil jalan pintas yang membuat masalah semakin besar. Tetap tenang adalah kebiasaan yang perlu kita latih terus-menerus agar ketika badai itu datang, kita bisa mendengar suara Tuhan. Saat Tuhan Yesus menenangkan angin, hal itu mengherankan murid-murid-Nya. Artinya, sejauh mana kita mengenal Tuhan, sejauh itu pula kita mampu bersandar kepada-Nya. Jika kita belum begitu mengenal pribadi Allah yang ajaib, maka sulit bagi kita untuk percaya total dengan-Nya. Itulah sebabnya kita perlu terus-menerus mengenali lebih dalam siapa Allah yang kita sembah.
Keempat, Yesus adalah Allah Yang Maha Kuasa, Pencipta alam semesta. Karena Dia adalah Pencipta alam semesta maka alam pun tunduk kepada-Nya. Nyatalah kekuatan ilahi-Nya dan mampu membuat kita tercengang dengan perbuatan-Nya. Dan hal yang terpenting adalah kita memiliki hak istimewa untuk dekat dengan Tuhan Yesus, Sang Pencipta alam semesta itu.
Perjalanan hidup kita bersama dengan Tuhan Yesus tidak akan pernah sia-sia. Dia akan selalu membuat kita terheran-heran dengan kuasa-Nya. Mulai hari ini, serahkan total hidup kita untuk dipimpin oleh-Nya. Hidup saja dalam ketaatan pada firman-Nya.
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini
Seberapa sering kita stres karena berusaha mengendalikan situasi-situasi rumit dalam hidup kita? Keadaan seperti ini bisa menutup kuasa Allah untuk bekerja. ketidakpercayaan perlahan akan menggerogoti iman dan akhirnya kekecewaan menghampiri kita. Berhentilah sebelum itu semua terjadi! Renungan ini akan membantu Anda untuk mengingat kembali perbuatan-perbuatan Tuhan yang ajaib dan membangkitkan kembali iman Anda kepada-Nya. Tuhan Yesus mengasihi Anda.
More
Kami mengucapkan terima kasih kepada Bethany Church (Singapore) yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: https://www.instagram.com/ronnyheresky/