Kitab 2 Raja-rajaSampel

DIBENARKAN DAN DIKUDUSKAN

“Kamu itu tipenya perfeksionis”, itu kalimat yang ditujukan kepada orang yang menghendaki segala sesuatunya teratur, rapi dan tepat dengan standar yang tinggi. Memang benar jika ada orang perfeksionis semuanya pasti terorganisasi dengan baik, rumah dan kantor pasti bersih, rapi dan teratur, pokoknya semua pasti beres jika dipegang oleh orang dengan karakter ini. Tetapi sebaliknya bagi orang lain, menghadapi orang perfeksionis, bisa stress berat.  

Allah juga adalah Allah yang sempurna. Dia memiliki standar misalnya dalam hal kekudusan. Jika kita ingin mencapai standar Allah, maka tidak ada satupun yang sanggup dan layak.  Karena semua manusia telah berdosa dan kehilangan kemuliaan Allah (Roma 3 : 23).  

Bersyukur bahwa Allah kita bukan saja Dia sempurna, tetapi Dia juga adalah Allah yang adil.  Oleh karena keadilanNya Dia memberikan pengampunan melalui pengorbanan Kristus anakNya yang Tunggal, sehingga kita dibenarkan dan dikuduskan. Kita dilayakkan untuk menghampiri Dia, Allah yang kudus, sebab tanpa kekudusan kita tidak dapat bertemu dengan Dia.  

Apakah mudah untuk hidup benar dan kudus? Tentu saja tidak. Kita masih bergumul dengan kedagingan kita. Jadi bagaimana supaya kita bisa mengatasinya? Roma 8 : 13 mengatakan bahwa oleh Roh (Roh Kudus) kita akan mampu untuk mematikan perbuatan daging kita. Tuhan sudah memberikan Roh Kudus bagi kita dan bagian kita yaitu berkomitmen untuk hidup dalam kebenaran dan kekudusan itu. 

Semoga Allah damai sejahtera menguduskan kamu seluruhnya dan semoga roh, jiwa dan tubuhmu terpelihara sempurna dengan tak bercacat pada kedatangan Yesus Kristus, Tuhan kita (I Tes 5 : 23).