Kitab GalatiaSampel

ORANG KRISTEN YANG BERBUAH

Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu. (Galatia 5:22-23)

Roh Kudus didalam kehidupan orang percaya berperan sebagai penolong, penghibur, pengajar dan juga menginsafkan kesalahan kita. Oleh Roh Kudus kita dilahirkan kembali untuk menjadi anak-anak Allah yang menghasilkan buah kebenaran.

Jemaat Tuhan di Galatia mendapat peringatan oleh rasul Paulus, supaya mereka jangan mau lagi berbalik kepada perkara yang sia-sia. Ini juga menjadi peringatan kepada kita yang telah diselamatkan Tuhan, jangan mau kembali pada masa kelam kita. No turning back to the sins. 

Apakah yang membuat orang-orang yang telah percaya, kembali berbalik kepada hidup yang lama? Itu semua karena mereka tidak secara total hidup didalam pertobatan. Penyerahan total itu memang tidak mudah kalau kita masih mengandalkan kemampuan kita dalam hidup ini, dan juga kalau hati kita masih condong kepada dunia ini. Orang yang berserah kepada Tuhan mau dipimpin Tuhan dan tidak merasa rugi atau kurang apabila hidupnya dilatih untuk disiplin dalam perkara rohani. 

Kita memang tidak dapat menghasilkan hal-hal yang baik dalam hidup ini, sebab semua hal-hal yang baik dalam hidup kita hanya dapat dikerjakan oleh Roh Kudus. Apabila kita dipenuhi oleh Roh Kudus setiap hari maka RohNya yang ada didalam kita akan memproduksi buah Roh. Dunia tidak dapat menghasilkan buah Roh atau buah kebenaran, hanya hidup bersama Roh Kudus buah itu dapat dihasilkan. 

Apabila kita dipenuhi oleh Roh Kudus setiap hari maka RohNya yang ada didalam kita akan memproduksi buah Roh