Renungan Harian Orangtua Dan Anak "Abundant Joy"Sampel

Setelah kita belajar banyak mengenai bersyukur atas semua hal yang kita miliki, hari ini mari kita mengucap syukur untuk apa yang sudah Tuhan Yesus lakukan bagi kita. Jika kita mau mengambil waktu sejenak dan mengingat-ingat, kita akan menemukan banyak sekali hal yang Tuhan berikan dalam hidup kita. Namun yang paling besar di atas segalanya adalah, Ia memberikan diri-Nya sendiri untuk menyelamatkan kita.

Pernahkah kita berpikir untuk mati bagi orang lain? Sebagai orangtua kalau anak kita sakit, biasanya kita akan berkata, “lebih baik saya yang sakit, jangan anak saya.” Tapi belum tentu kita bersedia jika harus menggantikan anak-anak menerima hukuman atas apa yang mereka lakukan, apalagi jika kita harus sampai kehilangan nyawa kita karena hal itu. Begitu juga dengan anak-anak, belum tentu kita bersedia untuk kehilangan nyawa kita menggantikan orangtua kita bukan?

Tapi Tuhan Yesus melakukannya bagi kita. Ia mati menggantikan kita semua. Ia memikul semua dosa kita dan membuat kita bebas dari hukuman yang seharusnya kita terima. Ia menerima semua perlakuan yang tidak baik supaya kita terhindar dari itu semua. Betapa besar kasih dan sayang-Nya kepada kita.

Hanya dengan mengingat hal ini saja, bukankah sudah sepantasnya kita bersyukur, bersyukur, dan bersyukur lagi kepada-Nya?

Renungan untuk Orangtua
Tanpa pengorbanan Tuhan Yesus, semua yang kita lakukan di dunia ini akan menjadi sia-sia. Tapi karena pengorbanan-Nya, kita memiliki tujuan yang kekal dalam hidup kita, kita memiliki arah yang jelas, dan kita tahu apa yang harus kita lakukan.

Ayo kita terangkan mengenai hal ini kepada anak-anak kita. Biarkan mereka mengetahui bahwa pengorbanan Tuhan Yesus adalah hal yang luar biasa bagi mereka dan mereka perlu bersyukur untuk hal itu.

Renungan untuk Anak-anak
Kita mungkin sering mendengar bahwa Tuhan Yesus itu mati bagi kita, tapi sebenarnya apa untungnya bagi kita jika Ia mati dan bangkit? Apakah kematian dan kebangkitan Yesus itu akan sangat mengubahkan kehidupan kita?

Coba diskusikan mengenai hal ini dengan kedua orangtua kita. Tanyakan apa pun yang ingin kamu tanyakan dan pastikan kamu memahaminya.

Saat Teduh Keluarga
Fokuskan waktu hari ini untuk bersama-sama mengingat kebaikan Tuhan dalam kehidupan kita, terutama pengorbanan-Nya untuk membebaskan kita dari dosa. Berterimakasihlah kepada-Nya dan naikkan ucapan syukur kita dengan sepenuh hati.