21 Hari untuk BerkelimpahanSampel
Mendekat kepada Tuhan
Mendekat kepada Tuhan berarti kita mencari Tuhan dengan segenap hati kita. Inilah inti dari doa dan puasa. Kita bukan mogok makan untuk memaksa Tuhan melakukan sesuatu. Kita bodoh jika menganggap kita bisa membuat Tuhan melakukan apapun. Sebaliknya, kita merendahkan diri kita lewat doa dan puasa agar Tuhan mengubah kita dan menempatkan diri kita untuk berjalan sesuai dengan kehendak-Nya yang sempurna. Kita menghilangkan rintangan-rintangan yang menghalangi doa kita mencapai telinga Tuhan. Ini adalah tentang mencari Tuhan dengan segala yang ada dalam diri kita.
Kita sudah membaca sebagian dari Yakobus 4:1-10 lebih awal dalam rencana bacaan ini, tapi mari kita lihat kembali. Ini berbicara tentang kecongkakan dan berserah. Ini memanggil kita untuk tunduk kepada Tuhan agar lebih mendekat kepada-Nya dan segala hal baik yang datang bersama dengan keputusan untuk tunduk ini.
Dalam 2 Tawarikh 15:1-2 kita melihat Roh Allah berbicara dengan Azarya, anak Obed. Dikatakan kepada Azarya bahwa jika ia mencari-Nya dan segala yang berasal dari Tuhan, Tuhan akan menyertainya. Tapi jika Azarya meninggalkan Dia dan tidak mendekat kepada Tuhan, Tuhan akan meninggalkannya.
Ketika hati kita tercemar, kita makin mengeraskan diri terhadap hal-hal yang berasal dari Tuhan. Ketika hati kita menjadi keras terhadap hal-hal yang berasal dari Tuhan, kita tidak dapat mendekat kepada Tuhan. Untuk mendekati Tuhan, saya harus memurnikan diri (mengosongkan diri), menaati kebenaran lewat kuasa Roh Kudus, dan dengan sungguh-sungguh dan tulus mengasihi dengan hati yang murni.
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini
Dalam rencana bacaan YouVersion 21 Hari untuk Berkelimpahan, Jeremiah Hosford akan membawa para pembaca dalam perjalanan selama 3-minggu untuk mengosongkan diri, dipenuhi dengan Roh Kudus, dan menjalani hidup penuh Roh Kudus yang berkelimpahan. Ini waktunya untuk berhenti hidup normal dan mulai menjalani hidup yang berkelimpahan!
More