Mengasihi Tuhan, Mencintai Firman-NyaSampel

Membangun Kehidupan Berdoa

Doa bagi orang Kristen seharusnya seperti halnya bernafas bagi manusia. Karena sebagai orang Kristen kita tahu tidak ada yang bisa kita lakukan kalau bukan karena Tuhan. Sebagai makhluk ciptaan, wajar untuk kita berada dalam posisi meminta kepada Tuhan karena kita tahu Dia lah yang memiliki kuasa akan segala sesuatu.

Seringkali kita mendengar kesaksian mengenai kebaikan Tuhan yang ditandai dengan dijawabnya sebuah doa. Namun, kita juga mengalami bahwa tidak semua doa kita dijawab/dikabulkan Tuhan. Banyak orang Kristen yang terjebak mencari formula atau cara supaya doanya dikabulkan Tuhan. Kita lupa, bahwa ketika kita berdoa, posisi kita sebagai makhluk ciptaan adalah di bawah. Sejak kapan kita pindah ke atas dan memerintah Tuhan untuk melakukan sesuai kehendak kita?

Atau, banyak juga orang Kristen yang ketika berdoa terus menerus dan tidak kunjung menerima apa yang diharapkan, lalu menjadi pahit, skeptis terhadap Tuhan dan tidak lagi mau berdoa. Kita menyebut diri kita orang percaya, tapi kita tidak lagi percaya Tuhan bisa melakukan sesuatu akan hal tersebut.

Tuhan Yesus mengajarkan murid-murid-Nya hal berdoa seperti yang tertulis di Matius 6:9-13, atau yang kita pelajari dengan empat komponen “PRAY”: Praise, Repent, Ask, dan Yield. Berdoa sebagai latihan rohani menuntun kita untuk selalu menyadari bahwa Tuhanlah yang punya kuasa dan berhak atas semua ucapan syukur kita, dan kita perlu menghampiri Tuhan dengan pengakuan jujur akan pelanggaran kita. Tuhan juga memberi kita ruang untuk meminta kepada-Nya, tapi kita tetap perlu mengingat, bahwa Tuhan adalah Tuhan, yang punya kedaulatan akan hidup kita sehingga kita perlu tunduk dan berserah akan rencana-Nya. Sekalipun berbeda dari apa yang kita doakan. Tuhan mau memberitahukan kepada kita hal-hal yang tidak kita pahami. Berdoa melatih kita untuk mendengar Tuhan, menjadi peka akan kehendak Tuhan dan menyelaraskan hati dan kehendak kita kepada-Nya.

Renungan dan Doa

Hal apa yang sudah lama sekali tidak kita doakan karena kita tidak lagi yakin Tuhan mau menjawabnya?

Bapa di Surga, kami percaya Engkau berkuasa atas segala sesuatu dan dan Engkau mampu menjawab setiap doa kami. Bantu kami Tuhan, untuk lebih peka lagi akan suara-Mu, mengenal kehendak-Mu dan bantu kami untuk selalu mencondongkan hati kami kepada-Mu. Kuatkan kami ketika muncul keraguan, supaya kami selalu berpegang teguh dalam pengharapan kami akan Engkau yang memegang hidup kami, dan tahu pasti bahwa rancangan-Mu adalah yang terbaik untuk hidup kami. Amin.