Puasa Daniel 21 Hari by FGCCSampel
Isu-isu teologi dan budaya bisa memulai diskusi atau bahkan argumen di antara jemaat. Dalam bacaan hari ini, beberapa orang dari kelompok sunat menyebabkan kebingungan dan kegelisahan ketika mereka mencoba untuk memaksakan kebiasaan-kebiasaan Yahudi kepada jemaat-jemaat baru di Antiokia. Mereka mengajarkan bahwa orang-orang non-Yahudi di Antiokia harus disunat agar bisa selamat. Ini menyebabkan banyak pertentangan dan kebingungan sehingga Barnabas dan Paulus harus dikirim ke Yerusalem untuk meminta arahan dari para rasul dan tua-tua di sana mengenai masalah ini. Setelah diskusi, perdebatan dan pemikiran yang berkepanjangan, maka diputuskan bahwa sunat tidak diperlukan untuk keselamatan.
Ketika pertentangan terjadi di dalam tubuh jemaat, maka hal itu harus mendapat perhatian otoritas yang lebih tinggi. Masalah-masalah yang timbul tidak boleh sampai menyebabkan perpecahan di dalam tubuh Kristus, kecuali salah satu pihak secara jelas mengambil posisi yang menentang otoritas dan kebenaran Firman Allah. Mereka yang berada di posisi kepemimpinan harus memiliki hikmat dalam mengatasi pertentangan-pertentangan ini supaya jangan hal-hal ini menghalangi pertumbuhan rohani orang percaya.
Pokok Doa:
• Berdoalah agar kita memiliki hikmat dan pengertian untuk menerima pengajaran Firman Tuhan yang benar.
• Berdoalah supaya orang-orang percaya boleh berakar teguh di dalam Firman dan tidak mudah terombang-ambing oleh doktrin yang salah.
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini
Daniel telah menjadi contoh dalam hal berdoa dan berpuasa. Saat itu Daniel berpuasa untuk bangsanya yang sedang menghadapi kesukaran besar. Dia berkabung selama 21 hari, menghindari makanan yang sedap, menghindari daging dan anggur. Melalui doa dan puasa, Daniel menunjukkan ketergantungannya kepada Tuhan dan kesungguhan hatinya untuk keselamatan bangsanya. Mari kita berdoa dan berpuasa, untuk terobosan pribadi, keluarga, gereja, sekolah, pekerjaan, kota dan bangsa, serta persiapan menyambut Jumat Agung dan Paskah.
More
Kami mengucapkan terima kasih kepada Fresh Generation Community Church (FGCC) Malaysia yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: https://freshgeneration.org/