Pelayanan yang UnggulSampel

Miliki sikap hati yang benar

Sikap hati merupakan perkara yang penting dalam “excellent service”. Jika kita tidak memiliki sikap hati yang benar, maka service yang dilakukan itu mungkin karena dia dibayar. Dan bagi orang yang mengerti tentang “excellent service”, mereka akan melayani dengan sikap hati yang benar, khususnya kita sebagai orang Kristen.

Kolose 3:17 –Dan segala sesuatu yang kamu lakukan dengan perkataan atau perbuatan, lakukanlah semuanya itu dalam nama Tuhan Yesus, sambil mengucap syukur melalui Dia kepada Allah, Bapa kita.

Di dalam keseharian kita dan di mana pun kita berada, biarlah selalu nama Tuhan yang kita ceritakan, dan bahwa segala sesuatu yang kita miliki itu berasal dari Dia, oleh Dia, dan untuk Dia.

Ayat 22 – Hai hamba-hamba, taatilah tuanmu yang di dunia ini dalam segala hal, jangan hanya di hadapan mereka saja untuk menyenangkan mereka, melainkan dengan tulus hati karena takut akan Tuhan.

Yang dimaksud tuan dalam ayat di atas adalah seperti pemerintah dan institusi-institusi yang bertanggung jawab atas hidup kita.

Ayat 23-24 –Apa pun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. Kamu tahu bahwa dari Tuhanlah kamu akan menerima warisan yang menjadi upahmu. Kristus adalah tuan dan kamu hamba-Nya.

Jika kita memiliki sikap hati seperti ini, maka ada damai sejahtera yang akan menghasilkan pekerjaan baik dari kita.

Segala sesuatu yang kita lakukan, lakukanlah itu seperti untuk Tuhan, maka dalam sikap, perkataan, dan perbuatan kepada suami, istri, atau orang lain tidak akan sembarangan. Di dalam segala level kehidupan, kualitas pelayanan kita perlu ditunjukkan dengan baik (dalam doa, menabur, dan beribadah). Ada upah jika kita memberi yang istimewa kepada Tuhan. Contohnya, Ribka yang melayani secara excellent kepada hamba Abraham, Eliezer, dan dia mendapatkan Ishak sebagai suami.