Disegel - Bagian 1Sampel

Hari 2: Mengunci Hati

Kata “dimeteraikan” dalam bahasa Yunani berarti “menandai dengan tanda pribadi” untuk menjaga sesuatu tetap rahasia atau menutup sebuah objek yang dilindungi. Meterai kuno digunakan dalam urusan resmi: seorang perwira Romawi akan memeteraikan sebuah dokumen yang hanya boleh dibaca oleh komandannya. Jika meterai itu rusak, penerima dokumen akan tahu bahwa surat tersebut telah diutak-atik oleh seseorang selain yang memeteraikannya.

Kita menggunakan kepala dan hati sebagai tempat berpikir dan merasakan emosi, tetapi Alkitab menjadikan hati sebagai pusat kehendak kita.

Hati kita penuh dengan dorongan buta dan keinginan yang lapar. Dunia luar menggoda kebutuhan dan keinginan kita tanpa mempedulikan benar atau salah atau konsekuensi dari memuaskan keinginan tersebut.

Perbedaan antara keberagamaan dan pengabdian sejati terletak pada kondisi dunia batin kita. Orang yang beragama sangat memerhatikan penampilan dan kinerja eksternal. Tetapi penyembah sejati mendedikasikan dirinya untuk menjaga dan memperindah hati, sebagaimana penjaga melindungi kerajaan dan kota, desa dan keluarga, harta dan kekayaan.

"Biarlah hati jauh dari kesia-siaan, pengertian jauh dari kesalahan, kehendak jauh dari kebengkokan, hati nurani bersih dari rasa bersalah, kasih sayang jauh dari kekacauan dan terfokus pada hal yang benar, pikiran jauh dari perkara jahat, dan seluruh keberadaan kita tidak jatuh ke dalam tangan musuh atau dikuasai oleh Setan. Hati harus dijaga dengan ketekunan karena secara alami sangat menipu dan licik. Mata yang ketat harus terus mengawasinya. Semua jalan menuju hati harus dijaga. Hati harus dipelihara dengan segala cara yang dapat dibayangkan—melalui doa, mendengar, membaca, dan merenungkan Firman Tuhan. Dan, yang terpenting, mintalah Kristus untuk memberikan Kasih Karunia dan Roh-Nya guna menguduskan, melestarikan, dan menjaganya." (John Gill)

Mungkin Anda memiliki sedikit pengalaman, pengetahuan, atau keterampilan. Tetapi jika hati Anda memiliki meterai perlindungan dan dijaga, kehidupan akan mengalir dari dalam diri Anda.

Doaku:

Roh Kudus, berikan aku kuasa dan hikmat untuk menjaga hatiku hari ini dan ajari aku ketekunan untuk menjaganya tetap murni sepanjang hidupku, dalam Nama Yesus. Amin.