Apakah Kamu Mendengar Langit Bercerita?Sampel
Disengaja
Doa Daud hari ini, saat ia berkata "lindungilah hamba-Mu, juga terhadap orang yang kurang ajar..." ternyata memiliki arti lain. Sebuah arti yang lebih dari meminta perlindungan dari orang lain. Namun mengenai "dosa yang disengaja". Mari kita lihat sebentar di versi Alkitab BIMK: "Jauhkanlah aku dari dosa yang disengaja, jangan biarkan aku dikuasai olehnya. Maka aku menjadi tak bercela, dan bebas dari pelanggaran berat."
Doa Daud tersebut memberikan kita pemahaman bahwa "dosa yang disengaja" itu sesuatu yang "kurang ajar" terhadap Tuhan. Ternyata Daud berdoa meminta perlindungan dari potensi dia menjadi seorang yang kurang ajar. Dan dosa-dosa yang disengaja itu bisa menguasai kita, dan Daud mendefinisikannya sebagai "pelanggaran berat".
Saat Saudara dan saya menjalani kehidupan kita hari ke hari, ada manusia lama kita dan si jahat yang berusaha menarik kita kembali ke kehidupan yang lama, bukan? Saat kita lebih mendengarkan perasaan kita daripada Roh Allah dalam membuat keputusan; saat kita lebih terbiasa hidup sendiri tanpa mengandalkan dan bertanya pada Allah untuk kehidupan ini.
Doa Daud adalah sebuah doa yang kita perlu naikkan pagi ini pada-Nya, agar Roh Kudus-Nya menguatkan kita dengan kasih karunia-Nya agar kita dapat luput dari kekurangajaran diri kita sendiri. Dan ingat kemarin saat kita membahas ayat 13 "bebaskanlah aku dari apa yang tidak kusadari"? Dosa-dosa yang tidak kita sadari pada awalnya, bisa menjadi dosa yang kita sengaja pada akhirnya, saat kita sudah ketagihan dan terbiasa dengannya.
Selamat hidup mengandalkan Tuhan hari ini.
Doa Daud hari ini, saat ia berkata "lindungilah hamba-Mu, juga terhadap orang yang kurang ajar..." ternyata memiliki arti lain. Sebuah arti yang lebih dari meminta perlindungan dari orang lain. Namun mengenai "dosa yang disengaja". Mari kita lihat sebentar di versi Alkitab BIMK: "Jauhkanlah aku dari dosa yang disengaja, jangan biarkan aku dikuasai olehnya. Maka aku menjadi tak bercela, dan bebas dari pelanggaran berat."
Doa Daud tersebut memberikan kita pemahaman bahwa "dosa yang disengaja" itu sesuatu yang "kurang ajar" terhadap Tuhan. Ternyata Daud berdoa meminta perlindungan dari potensi dia menjadi seorang yang kurang ajar. Dan dosa-dosa yang disengaja itu bisa menguasai kita, dan Daud mendefinisikannya sebagai "pelanggaran berat".
Saat Saudara dan saya menjalani kehidupan kita hari ke hari, ada manusia lama kita dan si jahat yang berusaha menarik kita kembali ke kehidupan yang lama, bukan? Saat kita lebih mendengarkan perasaan kita daripada Roh Allah dalam membuat keputusan; saat kita lebih terbiasa hidup sendiri tanpa mengandalkan dan bertanya pada Allah untuk kehidupan ini.
Doa Daud adalah sebuah doa yang kita perlu naikkan pagi ini pada-Nya, agar Roh Kudus-Nya menguatkan kita dengan kasih karunia-Nya agar kita dapat luput dari kekurangajaran diri kita sendiri. Dan ingat kemarin saat kita membahas ayat 13 "bebaskanlah aku dari apa yang tidak kusadari"? Dosa-dosa yang tidak kita sadari pada awalnya, bisa menjadi dosa yang kita sengaja pada akhirnya, saat kita sudah ketagihan dan terbiasa dengannya.
Selamat hidup mengandalkan Tuhan hari ini.
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini
Sibuk, sibuk dan sibuk. Hampir semua orang sibuk akan sesuatu, dan hal itu menempatkan mereka pada sebuah resiko. Resiko untuk merasakan ketenangan yang telah Allah sediakan bagi mereka. Dalam renungan lima hari ini, Mazmur 19 akan dikupas secara praktis untuk kehidupan Saudara di masa kini dan disertai dengan undangan untuk menikmati hubungan dengan Allah yang disegarkan. Selamat membaca. Follow juga JETS @jetslifegroup
More
Rencana bacaan ini diciptakan oleh JETSChurch.tv