Kehidupan DoaSampel

TUHAN, TIDAK APA-APA JIKA ENGKAU MENGGANTINYA

Beberapa tahun yang lalu saya tinggal di sebuah kota di mana saya tidak pernah bisa membeli barang-barang yang cocok dengan saya. Jadi kadang-kadang saya mengirim surat ke suatu toko yang besar untuk mencari barang-barang yang saya perlukan, dan mereka akan mengirimkan kepada saya formulir pemesanan. Di bawah formulir tersebut terdapat kata-kata yang berbunyi seperti ini: “Jika kami tidak memiliki barang yang Anda pesan, dapatkah kami menggantikan barang tersebut dengan barang pengganti?”

Suatu kali saya menjawab “ya” di formulir tersebut dan mereka membalas, “Kami minta maaf karena kami tidak memiliki barang yang Anda pesan, maka kami mengirimkan barang penggantinya –“ dan mereka mengirimi saya suatu benda yang harganya 2x lebih mahal dari harga barang yang saya pesan. Mereka ternyata mempunyai suatu peraturan, jika mereka tidak dapat menyediakan barang yang dipesan oleh pelanggan mereka, maka mereka akan menggantikannya dengan barang lain yang mempunyai kualitas yang lebih baik.

Setelah itu saya selalu menuliskan “ya” dengan huruf besar supaya mereka dapat mengerti maksud saya.

Ketika kita berdoa kepada Tuhan, adalah lebih baik jika kita menulis di formulir pemesanan tersebut, bahwa kita bersedia untuk membiarkan Ia mengirimkan barang pengganti, karena setiap kali Tuhan melakukan hal ini, Ia akan mengirimkan sesuatu yang lebih baik kepada kita.

Renungan

Kita harus menyadari kalau rencana Tuhan selalu lebih dari apa yang kita pikirkan dan kita minta.  Seberapa banyak dari yang seringkali memaksa Tuhan untuk melakukan apa yang kita inginkan?  Jika Tuhan tidak mengabulkan permintaan kita, kita percaya kalau Tuhan mempunyai rencana yang lebih baik bagi kehidupan kita.

Doa bukanlah menarik Tuhan kepada kehendakku, tetapi menyesuaikan kehendakku dengan kehendak Tuhan (E. Stanley Jones)