Ini aku, TuhanSampel

Ini aku, Tuhan

HARI KE 3 DARI 3

Ini aku, Tuhan.

Ketika pertama kali saya menyerahkan hidup saya kepada Tuhan, kata-kata inilah yang saya ucapkan. ‘Ini aku, Tuhan”. Tapi bukan hanya kata-kata itu saja yang keluar. Air mata, perasaan ngga tahu harus bagaimana, akan seperti apa hidup saya selanjutnya, sudah pasrah semuanya saja. Ini adalah suatu kondisi yang membuat saya, mungkin juga Anda, sudah tidak bisa apa-apa lagi. Suka-suka Tuhan pokoknya. Begitulah kira-kira. Namun, perasaan saya juga dapat merasakan sebuah kepastian hidup - ada sebuah harapan, iman - saya percaya, semua ada dalam kendali Tuhan.

Situasi tertentu, seringkali membuat kita tidak menyadari bahwa Tuhan turut bekerja dalam segala hal. Kita yang kurang berserah diri. Tuhan tidak pernah meninggalkan kita sedikitpun, Dia sangat memperdulikan kita. Kalau waktu sekarang kita memiliki banyak kesempatan untuk datang kepada-Nya, janganlah menunda untuk menghampiri tahta kasih karunia-Nya. Berdoalah! Pujilah Tuhan, serahkan hidup kita seutuhnya untuk Tuhan bekerja. Percayalah, rancangan Tuhan itu indah semua, manis, mulia dan mendatangkan damai sejahtera bagi kita dan orang-orang disekitar kita.  

Renungkan

Mari kita dengan kesungguhan hati mengakui bahwa Tuhan berdaulat atas segala sesuatu. Yang perlu kita lakukan adalah memberi hidup kita untuk Tuhan. Ini aku, Tuhan.

Doa :

Tuhan Yesus, aku percaya bahwa rencanamu atas hidupku indah dan baik bagiku. Akupun percaya bahwa Engkau yang berdaulat atas segala sesuatu di muka bumi ini. Ini aku, Tuhan.. Pakailah hidupku untuk kemuliaan-Mu. Aku berserah hanya kepada-Mu. Amin

Hari 2

Tentang Rencana ini

Ini aku, Tuhan

Renungan ini untuk membawa umat Tuhan bersedia menerima dirinya dan juga sesama apa adanya serta hidup untuk kemuliaan Tuhan

More

Kami ingin berterima kasih kepada Heaven On Earth yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi: https://www.facebook.com/merry.subagjo