Melayani Tuhan Dengan Sepenuh HatiSampel

Melayani Tuhan Dengan Sepenuh Hati

HARI KE 5 DARI 5

Boleh Beribadah Tetapi Jangan Membawa Persembahan

Tuhan telah memberitahukan kepada Musa, bahwa mereka akan beribadah kepada Allah dengan membawa korban persembahan kepada Allah. Sekali lagi Firaun terus menghalangi umat Israel dengan mengatakan bahwa mereka boleh beribadah tetapi jangan membawa apa-apa.

Bagaimana mungkin mereka beribadah, menyembah Allah tanpa membawa korban persembahan? Demikian juga saat kita akan beribadah, iblis tidak keberatan kita pergi beribadah ke gereja atau persekutuan, tetapi jangan persembahkan yang terbaik kepada Tuhan.

Kita baca sekali lagi Roma 12:1. Inilah ibadah yang sejati atau ibadah yang masuk akal. Yaitu memberikan hidup kita kepada Allah. Kemudian mempersembahkan berkat material yang telah kita terima, uang misalnya. Bukan berarti Allah kita perlu uang, tetapi Allah ingin melihat bukti kita mengasihi Allah. Kita membawa persembahan bagi pekerjaan Tuhan. Kita menyadari bahwa segala berkat kekayaan yang kita terima itu semuanya juga berasal dari Allah sumber kekuatan kita.

Iblis sering datang mengacaukan pikiran kita dengan berkata, ‘’nanti kamu kurang loh, kamu kan masih perlu ini, mau yang itu juga.’’ Ini intimidasi yang dilakukan iblis agar kita khawatir kemudian batal memenuhi dorongan hati nurani untuk membawa persembahan yang menyenangkan Tuhan.

Saudara, Dia Tuhan adalah pencipta segalanya, berkuasa atas apapun juga. Sehingga jika kita percaya kepadaNya, apa yang kita khawatirkan?

Firman Tuhan, Alkitab

Hari 4

Tentang Rencana ini

Melayani Tuhan Dengan Sepenuh Hati

Sebelum penciptaan manusia di bumi ini, Tuhan telah menetapkan tujuan bahwa manusia ada di bumi ini adalah untuk menjadi penyembahNya. Sebab Allah itu layak untuk disembah, dan penyembahan manusia itu adalah kesukaan Tuhan. Lewat penyembahan itu manusia menjadi dekat dengan Tuhan.

More

Kami mengucapkan terima kasih kepada Bethany Church (Singapore) yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: https://www.bcs.org.sg