Membangun Kerohanian Yang KuatSampel

Membangun Kerohanian Yang Kuat

HARI KE 2 DARI 4

KARAKTERISTIK HIDUP BERKEMENANGAN

PENDAHULUAN

Ada sebuah kebenaran yang perlu diingat dan ditanam dalam diri kita sebagai orang percaya, yaitu Tuhan Yesus telah memberikan kemenangan bagi mereka yang disebut anak-anak-Nya. Dalam pembacaan seluruh pasal di 1 Korintus 15, kita melihat bahwa kebangkitan Kristus dari kematian menjadi dasar pengharapan bagi kita orang percaya untuk bisa mengalami kemenangan. 

Mengapa kebangkitan-Nya? Ini adalah pertanyaan penting yang perlu kita selidiki. Rasul Paulus memberikan penjelasan pada ayat sebelumnya: “Karena Ia harus memegang pemerintahan sebagai Raja sampai Allah meletakkan semua musuh-Nya di bawah kaki-Nya. Musuh yang terakhir, yang dibinasakan ialah maut.” (1 Korintus 15:25-26). Kematian adalah ‘musuh’ besar yang ditakuti manusia. Tidak dipungkiri bahwa mengapa manusia bisa lemah, kuatir, tidak berpengharapan dan bahkan menderita; jawabannya adalah karena manusia dibayang-bayangi kematian dan tidak tahu pasti kemana akan pergi setelah kematian.

Kematian, kebangkitan dan kenaikan Tuhan Yesus ke Sorga bukan hanya menyucikan manusia dari dosa saja, tetapi juga menjamin kemenangan atas beban pergumulan hidup manusia seperti sakit penyakit, kelemahan, rasa tertolak, rasa bersalah, rendah diri, kekurangan, dan lain-lain. Pergumulan hidup kita telah ditanggung-Nya di dalam kematian-Nya, apapun persoalan yang terjadi; bersama Yesus pasti ada jalan keluar, ada solusi dan kita pasti keluar sebagai pemenang. 

PEMBAHASAN

Mari kita belajar tiga karakter yang perlu dimiliki agar kemenangan menjadi bagian kita.

1. Berdiri Teguh 

Kata TEGUH dalam bahasa Yunani adalah hedraios yang artinya adalah tetap berada dalam satu posisi terus menerus, tetap berada dalam satu posisi yang tenang, tetap berada dalam satu posisi yang setia, tetap berada dalam satu posisi yang tabah. Karakter ini perlu kita tumbuhkan selama kita diberikan waktu di dalam dunia. Untuk menjadi pemenang, memang diperlukan ketenangan, kesetiaan dan ketabahan. 

Seringkali di tengah masalah yang berat, kita malah menjadi tidak setia. Mungkin kita lebih memilih mundur dari pelayanan atau lari dari tanggung jawab karena tidak lagi mampu menghadapi pergumulan tersebut. Atau seringkali kita tidak tenang ketika kita harus mengambil sebuah keputusan di tengah masalah. Bahkan ketika menghadapi tekanan yang semakin berat, kita menjadi frustrasi. 

Menghadapi setiap tantangan dalam hidup ini, sebenarnya karakter kita sedang dilatih untuk menjadi pribadi yang dewasa sampai akhirnya kita menjadi seorang pemenang. Marilah kita terus berdiri teguh, memegang komitmen untuk tetap percaya kepada Tuhan, apapun situasi kehidupan kita.

2. Jangan Goyah

Kita sering mendengar banyak orang Kristen yang mengalami kesulitan dan pergumulan berat selama masa pandemi Covid-19 ini. Bahkan tidak sedikit yang kehilangan anggota keluarga atau sahabat karib mereka. Keadaan seperti ini bisa membuat seseorang menjadi semakin berani atau meningkat dalam iman, atau sebaliknya bisa membuat iman seseorang goyah. 

Tetapi jika kita melihat kehidupan jemaat di Korintus justru mereka semakin percaya terhadap penyertaan Allah dan janji kemenangan di tengah ujian berat yang mereka hadapi. Seperti yang ditulis dalam 2 Korintus 4:8-9, “Dalam segala hal kami ditindas, namun tidak terjepit; kami habis akal, namun tidak putus asa; kami dianiaya, namun tidak ditinggalkan sendirian, kami dihempaskan, namun tidak binasa.”

Apa yang bisa kita kerjakan dalam masa yang sulit saat ini untuk bisa menghasilkan sesuatu yang baik dan menjadi kesaksian untuk memuliakan Tuhan? Jawabannya adalah: Jangan pernah goyah! Kita akan melihat kemenangan yang datang dari Tuhan.

3. Giatlah Selalu Dalam Pekerjaan Tuhan

Dalam Bahasa Yunani arti dari kata GIATLAH (perisseuo) adalah sangat berlimpah dalam kualitas dan kuantitas, maksudnya supaya terus mengarahkan diri untuk tetap bersemangat. 

Roma 12:11 Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor, biarlah rohmu menyala-nyala dan layanilah Tuhan. Artinya jangan pernah mengeluh, bersungut-sungut, apalagi jika kita sampai hitung-hitungan dalam melayani Tuhan. Meski diperhadapkan dengan banyak gesekan dalam melayani, kita harus tetap memiliki roh yang menyala-nyala bagi Tuhan.

Bergiat selalu dalam pekerjaan Tuhan dan jerih payah kita pasti tidak sia-sia.

PENUTUP

Saudara, tidak ada kemenangan tanpa latihan yang serius. Sebab itu kita perlu serius dalam mengiring Tuhan. Tuhan Yesus telah menjamin kemenangan itu, bagian kita adalah masuk dalam pelatihan mental seorang pemenang. 

Bagian Tuhan menyediakan kemenangan, bagian kita adalah membentuk karakter dan mental pemenang itu. Supaya ketika Kairos Tuhan datang, maka kehidupan kita memancarkan terang Kristus dan memuliakan Dia.

Mari mulai hari ini, latih iman kita untuk tetap berdiri teguh, jangan goyah dan giat dalam pekerjaan Tuhan. Dan biarlah kematian, kebangkitan dan kenaikan Kristus ke Sorga tidak sia-sia. Dan kita hidup sebagai umat pemenang.




Firman Tuhan, Alkitab

Hari 1Hari 3

Tentang Rencana ini

Membangun Kerohanian Yang Kuat

Renungan ini akan menolong kita untuk memiliki disiplin rohani untuk bisa membangun kerohanian yang kuat

More

Kami mengucapkan terima kasih kepada Bethany Church (Singapore) yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: http://www.bcs.org.sg