Dalam Tuntunan TuhanSampel

Move-on Dengan Cara Tuhan

”Memaafkan, tapi jangan melupakan.”

Ketika kita marah dan terluka oleh perbuatan seseorang, pernyataan itu rasanya "tepat" sekali. Tapi sebenarnya, memberikan celah untuk dendam tetap tinggal di hati kita. Apalagi kalau kita terapkan juga terhadap diri sendiri dan berpikir, “Saya tidak akan lupakan yang saya lakukan.” Kita seperti sedang mengundang rasa bersalah, rasa tidak enak, dan rasa malu untuk datang.

Ketika menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat, roh kita dijadikan baru. Kita lahir kembali secara batin; benar-benar baru! Tapi, karena memori kita masih ada dan kita masih tinggal di tubuh yang sama, kita perlu firman Tuhan yang adalah terang bagi jalan kita.

Berbagai cara kita lakukan untuk untuk move on dari masa lalu seperti menyingkirkan barang-barang tertentu, mengubah penampilan, dan lain-lain. Tapi mari ikuti cara Tuhan: alami transformasi kehidupan sejati sewaktu pikiran kita diperbarui oleh firman-Nya dan kita mengikuti tuntunan Roh Kudus.

Firman Tuhan mengajarkan kita cara Tuhan menjawab permasalahan, apa kehendak-Nya, dan nilai-nilai yang Dia pegang. Sambil Roh Kudus membantu kita mengenal hati Tuhan. Pikiran yang baru membuat kita dapat membedakan yang mana kehendak Tuhan dan mana yang bukan.

Perubahan yang di luar juga pasti mengikuti. Orang dapat melihat sukacita di wajah kita, merasakan damai mendengar kata-kata kita, mendapatkan harapan dari cerita kita, dan yang terpenting, mengenal Tuhan dan kasih-Nya melalui hidup kita.

Kita memaafkan, karena Tuhan sudah lebih dulu berbelas kasihan, tidak lagi mengingat dosa-dosa kita. Karena Tuhan, hidup kita benar-benar menjadi baru.

Doa

Segala kemuliaan untuk-Mu Tuhan! Engkau mengasihi aku dan telah menebus aku dari segala dosa. Aku adalah ciptaan yang baru di dalam-Mu. Aku mau meninggalkan cara pikirku yang lama. Perbarui pikiranku dalam bekerja, berelasi, dan semua hal yang aku lakukan.

Dalam nama Tuhan Yesus, amin.