Perkataan Terakhir Kristus dari Salib | 7 Renungan PaskahSampel

Perkataan Terakhir Kristus dari Salib | 7 Renungan Paskah

HARI KE 5 DARI 7

Aku Haus

Berkatalah [Yesus] . . . : “Aku haus!” Yohanes 19:28

Sebuah keluarga menyambut gembira tim sukarelawan yang datang ke desa mereka di Meksiko untuk memasang sistem penyaringan air rumahan. Sambil menunjukkan bagaimana filter itu dapat menyediakan air minum yang akan memuaskan dahaga mereka, tim itu juga berbagi tentang “air hidup” yang memuaskan kebutuhan terbesar mereka akan Allah.

Anggota tim itu mengikuti teladan Kristus dalam menerangkan realitas rohani yang berhubungan dengan kebutuhan manusia untuk pemuasan dahaga. Dalam sebuah perjalanan, Yesus yang merasa lelah duduk di samping sebuah sumur. Sesudah meminta air kepada seorang perempuan di sana, Yesus pun menunjukkan kepadanya kebutuhannya yang terbesar: “Barangsiapa minum air ini, ia akan haus lagi, tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus untuk selama-lamanya” (Yoh. 4:13-14). Yesus menawarkan kesegaran jiwa melalui hubungan dengan Allah.

Untuk menyediakan air hidup tersebut bagi semua orang, Yesus harus kembali merasakan kehausan. Saat tergantung di kayu salib, Dia berseru, “Aku haus” (Yoh. 19:28)—suatu tanda bahwa kematian-Nya sudah dekat. Dia rela menderita, menahan rasa haus yang menyiksa, karena Dia tahu Allah akan membangkitkan Dia kembali. Seperti wanita di sumur tadi, sekarang kita dapat menikmati air hidup yang memuaskan kehausan rohani kita dengan beriman kepada Tuhan Yesus.

Selain bergembira karena keluarga tadi menikmati air bersih, tim sukarelawan itu juga memuji Tuhan karena orang-orang tersebut menerima karunia air hidup yang Yesus tawarkan. Itulah karunia yang tersedia bagi setiap jiwa yang benar-benar haus. –Lisa M. Samra

Bagaimana kehausan fisik berhubungan dengan kehausan rohani? Sudahkah Anda menanggapi tawaran untuk menerima air hidup?

Tuhan Yesus, terima kasih, karena jiwaku dipuaskan oleh-Mu.

Firman Tuhan, Alkitab

Hari 4Hari 6

Tentang Rencana ini

Perkataan Terakhir Kristus dari Salib | 7 Renungan Paskah

Ditangkap di taman itu, Yesus menanggung dua pengadilan palsu dan vonis paling tidak adil sepanjang sejarah. Sang Pencipta semesta, disalibkan oleh makhluk-makhluk ciptaan-Nya di sebuah bukit di luar Yerusalem. Dari tempat yang mengerikan itu, Kristus akan mengucapkan "tujuh kata terakhir"-Nya. Anda akan menemukan refleksi tentang masing-masing dari tujuh kata ini di halaman-halaman berikut. Saat Anda membaca artikel-artikel renungan ini, kami berdoa agar Anda merenungkan maknanya dan memperoleh dorongan dari janji harapan yang mekar selamanya.

More

Kami mengucapkan terima kasih kepada Our Daily Bread Ministries - Asia Pacific yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: santapanrohani.org